Empat Irigasi Induk Bengkulu Utara Direvitalisasi, Siap Dorong Produktivitas Ribuan Sawah Petani

Munadi menambahkan, sistem pengajuan program pembangunan ke pemerintah pusat kini jauh lebih efisien.

“Saat ini sudah melalui sistem aplikasi, maka kita tinggal melakukan upload pengajuan pengusulan,” katanya.

Melalui sistem digital tersebut, Pemkab Bengkulu Utara hanya perlu melengkapi persyaratan administratif sebelum diverifikasi oleh Kementerian PUPR. 

Inovasi ini dinilai mempercepat proses pengucuran dana dan meminimalkan hambatan birokrasi.

Optimisme Pemkab Bengkulu Utara semakin kuat karena arah pembangunan daerah kini sejalan dengan program prioritas nasional, terutama dalam hal peningkatan infrastruktur dasar dan penguatan ketahanan pangan.

“Kami optimis akan terus mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur. Apalagi saat ini pemerintah daerah sudah memiliki rancangan program pembangunan yang sejalan dengan prioritas nasional,” tegas Munadi.

BACA JUGA:Satu Nama Terlapor Muncul di Kasus Dugaan Korupsi Perkim Lebong, Kejati Bengkulu Terima SPDP

BACA JUGA:Disperindagkop Mukomuko Jemput Bola untuk Percepat Penguatan Koperasi Merah Putih

Lebih lanjut, Munadi menyampaikan bahwa proyek pembangunan irigasi tersebut akan dikerjakan langsung oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS).

“Untuk pembangunan irigasi akan dilaksanakan oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS), yang terpenting tentunya agar masyarakat mendapatkan infrastruktur yang baik,” pungkasnya.

Jika rampung, empat jaringan irigasi induk baru ini diyakini akan memperbaiki sistem pengairan ribuan hektare sawah.

Produktivitas gabah dan komoditas hortikultura pun diprediksi meningkat, sekaligus mendukung target Bengkulu Utara sebagai salah satu lumbung pangan Provinsi Bengkulu.

 

Sumber: