Audit Jadi Penentu, Kejari Bengkulu Tunggu Hitungan Kerugian Negara Kasus Labkesda
Audit Jadi Penentu, Kejari Bengkulu Tunggu Hitungan Kerugian Negara Kasus Labkesda--Ist/Rakyatbengkulu.com
RAKYATBENGKULU.COM - Penyelidikan kasus dugaan korupsi pembangunan UPTD Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu terus berlanjut.
Meski sejumlah barang bukti dan puluhan saksi sudah diperiksa, Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkulu kini menunggu hasil resmi audit kerugian negara sebelum melangkah ke tahap selanjutnya.
Proyek senilai Rp2,7 miliar itu kini menjadi sorotan setelah audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Bengkulu menemukan adanya Tuntutan Ganti Rugi (TGR) sebesar Rp916 juta.
Dugaan penyimpangan itu kemudian mendorong aparat penegak hukum untuk membuka penyidikan.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Bengkulu, Fri Wisdom S. Sumbayak, SH, MH, menegaskan bahwa pihaknya saat ini fokus menunggu hasil perhitungan resmi dari auditor negara.
BACA JUGA:Dikira Pengeroyokan, Polisi Pastikan Keributan di Depan Hotel Hanya Perselisihan Keluarga
BACA JUGA:Entaskan Kemiskinan, Bupati Lebong Azhari Ajukan Sejumlah Program ke BP Taskin
“Kita sedang menunggu hasil perhitungan kerugian negara yang timbul dalam kasus ini,” ujarnya.
Hingga pertengahan September 2025, penyidikan telah memasuki tahap pemeriksaan saksi.
Setidaknya 20 orang telah dimintai keterangan, mulai dari pejabat hingga pihak swasta yang terlibat langsung dalam proyek tersebut.
Termasuk di antaranya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani.
“Untuk sampai saat ini saksi yang sudah diperiksa itu mencapai 20 saksi termasuk Kadinkes Kota Bengkulu. Untuk progres lanjutan akan disampaikan nanti,” terang Wisdom.
Tak hanya memanggil saksi, penyidik juga melakukan serangkaian penggeledahan di empat lokasi strategis.
Tim kejaksaan mendatangi kantor Dinas Kesehatan di Jalan Basuki Rahmad, rumah kontraktor pelaksana Akmad Basir di Jalan Pancurmas Perumahan DKA 3 Sukarami, sebuah rumah di Jalan Sungai Rupat Pagar Dewa, serta kediaman pribadi Kepala Dinkes di Jalan Barito, Kelurahan Padang Harapan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


