Tsk Replanting Diperiksa Lagi, Ini Penampakkannya
Empat tersangka korupsi Program Replanting Kelapa Sawit di Dinas Perkebunan Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2019 -2020 di kelompok Tani Rindang Jaya saat akan dimasukkan ke dalam sel. --
BENGKULU, rakyatbengkulu.disway.id - Empat tersangka yang telah di tetapkan Tim Penyidik Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bengkulu pada Sabtu (16/7) dalam kasus korupsi Program Replanting Kelapa Sawit di Dinas Perkebunan Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2019 -2020 di kelompok Tani Rindang Jaya, tampak menjalani pemeriksaan kemarin, Selasa (19/7) di Bidang Pidana Khusus Kejati Bengkulu.
Data terhimpun, empat tersangka ini yakni Ketua Kelompok Tani Rindang Jaya, Arlan Sidi, Sekretaris Kelompok Tani Rindang Jaya, Eli Darwanto, Bendahara Kelompok Tani Rindang Jaya, Suhastono alias Kasto, Kepala Desa Tanjung Muara, Priyanto alias Pian. Keempat tersangka tiba di ruangan penyidik sekitar pukul 10.30 WIB.
Keempat tersangka mulai di periksa oleh penyidik setelah Penasihat Hukum keempat tersangka hadir di Kejati Bengkulu sekitar pukul 11.50 WIB.
BACA JUGA:Bawa Kabur Gadis Bawah Umur, Dua Pria Dibekuk
Dalam pantauan lapangan RB, kemarin telihat PH keempat tersangka yakni Made Sukiade, SH mendatangi ruangan penyidik untuk mendampingi jalannya pemeriksaan terhadap empat tersangka ini.
Made yang di temui RB di sela-sela pemeriksaan mengatakan belum dapat memberikan komentar terlalu banyak, hal ini karena menghormati Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bengkulu yang dalam kasus ini masih proses pengembangan.
“Pemeriksaan masih berjalan, saya belum bisa memberi komentar ya, karena kita menghormati Kajati dalam kasus ini,” terang Made.
BACA JUGA:Menantu Minta Bebas, Sidang Pledoi Kasus Korupsi Dana BOS Seluma
Sementara, kehadirannya di Kejati bengkulu, Made membenarkan bahwa dirinya sebagai PH keempat tersangka dalam kasus korupsi Program Replanting Kelapa Sawit di Dinas Perkebunan Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2019 -2020 di kelompok Tani Rindang Jaya.
“Iya kedatangan saya kesini, benar sebagai pengacara keempat tersangka yang di periksa hari ini,” ungkap Made.
Untuk di ketahui sebelumnya, keempat tersangka ini di tetapkan tersangka Sabtu (16/7) pukul 02.00 WIB dini hari. Keempat tersangka di tahan di rutan Mapolda Bengkulu. Sementara untuk rilis kasus ini, Kajati Bengkulu mengatakan akan di rilis pada Kamis (21/7) mendatang. (jam)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: