Tempo 2 Pekan, 433 Pengendara Terjaring Razia pada Operasi Keselamatan Nala

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Operasi keselamatan nala tahun 2024 telah dilakukan pada 2 pekan terakhir oleh Satlantas Polres Bengkulu Tengah (Benteng).

Operasi ini dilakuak dari tanggal 4 Maret 2024 hingga 17 Maret 2024, dan dari pelaksanaan operasi tersebut sebanyak 433 pengendara yang terjaring razia.

AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos, S.IK, MH, M.IK selaku Kapolres Bengkulu Tengah dan disampaikan melalui Kasat Lantas, Iptu. Wiyanto, ST, M.AP.

Ia mengatakan bahwa pihak Satlantas Polres Bengkulu tengah sudah selesai melaksanakan operasi keselamatan nala tahun 2024.

BACA JUGA:Jangan Sedih! THR ASN Bengkulu Tengah Cair Awal Bulan April, Simak Informasinya di Sini

BACA JUGA:Gawat! 142 Dana Desa di Bengkulu Tengah Belum Cair Ternyata Ini Penyebabnya

Operasi dilakukan dengan 2 sistem yaitu melalui sistem manual dan Eletronic Traffic Law Enforcement (ETLE).

Dari tanggal 4 Maret hingga 17 Maret, sudah sebanyak 433 pengendara yang terjaring razia.

Dari 433 pengendara yang ditilang dan sudah diterbitkan bahwa 38 pengendara ditilang secara manual, dan 395 pengendara lain melalui Eletronic Traffic Law Enforcement (ETLE).

Pengendara yang paling banyak terjaring razia pada operasi keselamatan nala adalah pelanggar yang tidak menggunakan helm, dan rata-rata yang tidak menggunakan helm ditilang melalui ETLE.

Sebanyak 433 pengendara terjaring razia pada Operasi Keselamatan Nala dalam waktu dua pekan terakhir.--jeri/koranrb.id

“Paling banyak pengendara yang tidak menggunakan helm. 300-an lebih pengendara yang disankai tilang karena tidak menggunakan helm,” ucapnya dilansir dari Rbbacakoran.id

BACA JUGA:Sejumlah Kades Bengkulu Tengah Diperiksa Polda: Kasus Hibah Motor Dinas Kades Sebanyak 142 Unit

BACA JUGA:Kabar Baik! 5 Proyek Jalan di Bengkulu Tengah Sedang Dikerjakan ini Lokasinya

Sumber: