BANNER KPU
HONDA

Terus-terusan Dipelintir Terkait Persoalan Internal PWI, Ini Klarifikasi Hendry Ch Bangun

Terus-terusan Dipelintir Terkait Persoalan Internal PWI, Ini Klarifikasi Hendry Ch Bangun

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun Menyampaikan Klarifikasinya --FOTO DOKUMENTASI/RB

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun menyampaikan sikap tegas dan memberikan klarifikasi atas plintiran berita yang terus digencarkan oleh Jusuf Rizal, Ketua LIRA terkait persoalan di internal PWI Pusat.

Dalam klarifikasinya, Hendry Ch Bangun ikut menyertakan sejumlah link berita yang memuat informasi yang disampaikan Jusuf Rizal, orang yang mengaku wartawan senior dan memimpin organisasi wartawan.

"Apa yang sudah disampaikan oleh Jusuf Rizal adalah tidak benar dan sudah menjurus ke fitnah,'' tegas Hendry Ch Bangun.

BACA JUGA:Menko Polhukam Dukung Gagasan PWI Pusat untuk Sosialisasi Pers Berwawasan Kebangsaan

BACA JUGA:Pasca-Lebaran, PWI Pusat Kembali Geber UKW Gratis se-Indonesia

Semestinya satu prinsip utama kerja jurnalistik adalah cek dan ricek, tabbayun. Mencari kebenaran informasi, mencari kenyataan sebenarnya. Wartawan tidak boleh membuat opini menghakimi tanpa dasar. Semua keterangan yang dia sampaikan ke media asuhannya, tidak berdasarkan fakta dan ngawur. 

Yang pertama disebut soal Dana Hibah BUMN. Apakah orang yang mengaku tokoh itu faham? Tidak ada dana hibah dalam urusan ini. Yang ada adalah sponsorship, kerjasama kegiatan antara PWI Pusat dan Forum Humas BUMN

Kalau asli wartawan, cari tahu, jangan hanya memakan umpan informasi keliru yang disampaikan ahli gibah. PWI Pusat punya naskah kerjasamanya.

Tertulis. Jelas hak dan kewajiban dua pihak yang mengikat perjanjian kerja sama. Kalau info inipun tidak diperoleh Jusuf Rizal, tentu masyarakat dapat menilai kredibiltasnya sebagai narasumber, sebagai pimpinan organisasi wartawan, dan ketua LSM. 

BACA JUGA:Jaga Kelestarian Bumi dari Kerusakan, PWI Serahkan Bantuan 10.000 Bibit Pohon ke Ancol

BACA JUGA:Program UKW PWI Bersama BUMN di Bengkulu Dibantu Penuh oleh BNI dan ASDP

Kedua tentang Pengumpulan Bahan Keterangan oleh pihak kepolisian karena adanya Pengaduan Masyarakat (Dumas). Kami kooperatif kepada anggota polisi yang datang ke kantor PWI Pusat untuk meminta keterangan Sdr Bendahara Umum Marthen Selamat Susanto.

Walaupun sifatnya sukarela, petugas disambut baik dan diberi keterangan sejauh kewenangannya. Mengapa, karena kami justru ingin aduan LIRA ini menjadi jelas duduk persoalannya.

Apa dan bagaimananya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: