BANNER KPU
HONDA

Sekda Rejang Lebong Minta Eksavator Distankan Dialihkan ke BPBD, Juga Sorot Aset Lain

Sekda Rejang Lebong Minta Eksavator Distankan Dialihkan ke BPBD, Juga Sorot Aset Lain

Sekda Rejang Lebong Minta Eksavator Distankan Dialihkan ke BPBD, Juga Sorot Aset Lain--badri/rakyatbengkulu.com

BACA JUGA:Terekam CCTV! Aksi Nekat 2 Bandit Curanmor Gasak Motor Milik Dosen di Parkiran Kampus Swasta

Diantaranya soal alih fungsi eks gedung Kantor Dinas Dukcapil dan Dinas Sosial, perlu diajukan surat permohonan alih fungsinya ke BPKD.

"Karena pandemi Covid-19 sudah berakhir, apakah mobil itu masih dioperasikan RSUD,” kata Sekda.

Sebab mobil tersebut dibeli tidak dengan harga yang murah, cukup menguras.

Karena harganya cukup mahal, hampir Rp1 miliar. 

BACA JUGA:4 Akibat Filter Bensin Kotor pada Mobil, Berikut Dampaknya Bila Tetap Dipakai

“Jangan sampai mobil berjemur saja. Kalau masih dimanfaatkan, tolong buatkan garasinya. Kalau masih digunakan, tolong sampaikan laporan operasionalnya," kata Sekda.

Kemudian, Herman Toni dari RSUD melaporkan bahwa mobil VCR Covid -19 itu masih digunakan untuk pemeriksaan pasien TBC.

"Mobil lengkap dengan kontainernya itu masih kita gunakan untuk pemeriksaan pasien TBC di wilayah perdesaan. Kondisinya saat ini masih terawat baik," kata  Herman Toni.

Rapat yang dipimpin Sekda itu akhirnya menyepakati beberapa kesimpulan. Misalnya, untuk alih fungsi gedung eks Kantor Dukcapil dan Dinas Sosial segera sampaikan permohonan alih fungsi ke BPKD. 

BACA JUGA:Tertimbun Tanah, Begini Kronologi Penemuan Jasad Pria Asal Bengkulu Tengah

Begitu juga surat permohonan hibah eksavator mini di Dinas Pertanian dan Perikanan. 

Termasuk laporan tentang pemanfaatan kendaraan VCR Covid-19.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: