Kronologi Pasutri Rejang Lebong Dirampok, Korban Disekap dan 18 Karung Kopi Digasak Pelaku

RAKYATBENGKULU.COM - Aksi kriminal kembali mengusik ketenangan warga pedesaan di Kabupaten Rejang Lebong. 

Perampokan sadis terjadi di Dusun IV, Desa Suban Ayam, Kecamatan Selupu Rejang, pada Rabu 20 Agustus 2025 malam sekitar pukul 23.30 WIB.

Insiden itu menimpa pasangan suami istri, Medianto alias Midi dan istrinya, yang tengah beristirahat di pondok kebun milik mereka. 

Malam yang semula tenang berubah mencekam saat terdengar ketukan pintu disertai teriakan seorang pria yang mengaku membawa kabar buruk. 

Ia mengatakan bahwa anak korban mengalami kecelakaan.

BACA JUGA:7 Layanan Utama Balai Bahasa Bengkulu Dibahas dalam Konsultasi Publik

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Pastikan Hak Belajar 42 Siswa SMAN 5 yang Dikeluarkan Tetap Terpenuhi

Tanpa curiga, pintu dibuka. 

Namun seketika lima pria bertopeng dengan wajah tertutup sebo menerobos masuk. 

Kedua korban langsung disekap dan diikat menggunakan tali.

 Para pelaku kemudian leluasa menggasak hasil panen kopi sebanyak 18 karung, uang tunai sekitar Rp7 juta, emas 10 gram, serta satu unit ponsel Oppo A3S. Total kerugian korban diperkirakan mencapai Rp64,75 juta.

"Korban dan istrinya disekap serta diikat dengan tali. Para pelaku kemudian menggasak hasil panen kopi sebanyak 18 karung, uang tunai sekitar Rp7 juta, emas seberat 10 gram, serta 1 unit handphone Oppo A3S. Total kerugian ditaksir mencapai Rp64,75 juta," ujar Kapolsek Selupu Rejang, Kompol Ibnu Sina.

BACA JUGA:Geger di Siang Hari, Gudang Balai Pelatihan Kesehatan Bengkulu Terbakar

BACA JUGA:Kisah Inspiratif Muhammad Arel, Dari Petani Lokan Hingga Ketua BPD Tanah Rekah

Sumber: