Cupid (dewa cinta) seringkali digambarkan pada kartu valentine dalam wujud malaikat telanjang yang meluncurkan panah cinta kepada kekasih yang tidak menaruh rasa curiga.
Namun, Dewa Asmara Romawi tersebut mempunyai akar sejarah juga pada mitologi Yunani yakni Eros, sang Dewa Cinta. Adapun kisah kelahiran Cupid (dewa cinta) atau Eros tersebut juga berbeda-beda.
Ada juga yang mengatakan ia merupakan putra Nyx dan Erebus, sedangkan yang lainnya mengatakan jika ia lahir dari Aphrodite dan Ares, selain itu ada juga yang lainnya berpendapat ia adalah seorang putra Iris dan Zephyrus atau bahkan Aphrodite dengan Zeus.
BACA JUGA:Ingin Meningkatkan Kesehatan Rambut Anda! Ini 10 Tips Merawat Rambut Patah secara Mudah
Sedangkan menurut penyair Yunani Archaic, Eros merupakan seorang yang abadi yang tampan dan bermain dengan emosi para dewa dan manusia.
Dia menggunakan panah emas untuk menghasut cinta dan mengarahkan kepada orang untuk menabur kebencian.
BACA JUGA:Dana Desa Tiap Desa 2024 Maluku Tengah 2: Ini Rinciannya
Barulah pada periode Helenistik, ia mulai digambarkan sebagai anak yang nakal dan gemuk, seperti populer ditampilkan di kartu valentine.(**)