HONDA

Negara yang Benci Indonesia, Menduga Ada Pelanggaran HAM di Papua Barat, Memiliki 74 Bahasa

Negara yang Benci Indonesia, Menduga Ada Pelanggaran HAM di Papua Barat, Memiliki 74 Bahasa

Negara yang Benci Indonesia, Menduga Ada Pelanggaran HAM di Papua Barat, Memiliki 74 Bahasa --rakyatbengkulu.disway.id

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kepulauan Solomon dikenal juga dengan Kepulauan Salomo merupakan sebuah negara kepulauan di Samudra Pasifik bagian selatan, dan terletak di sebelah timur Papua Nugini yang merupakan bagian dari Persemakmuran. 

Kepulauan Solomon (Salomo) adalah negara yang terdiri dari 992 pulau yang secara keseluruhan membentuk wilayah seluas lebih kurang sekitar 28.450 kilometer persegi.

BACA JUGA:Film Harta Tahta Boru Ni Raja: Mengangkat Budaya Batak, Segera Tayang 2024

Tahun 1568, seorang navigator asal Spanyol yang bernama Alvaro de Mendana adalah orang Eropa pertama yang mengunjungi kepulauan Kepulauan Solomon (Salomo). Kemudian ia menamakannya Islas Salomon atau Kepulauan Solomon.

Mengapa mereka memberikan nama tersebut dengan asumsi, bahwa di kepulauan tersebut mengandung kekayaan besar. Pada masa kolonial, nama resmi dari wilayah itu adalah ‘Protektorat Kepulauan Solomon Inggris’ hingga 1975, ketika diubah menjadi Kepulauan Solomon.

BACA JUGA:Kocak! Pria di Bengkulu Simpan Sabu Dalam Kolor untuk Kelabui Petugas, Berujung Diringkus Polisi

Sejarah dari Kepulauan Solomon (Salomon) adalah pada saat kapal penjelajah Spanyol Alvaro de Mendana de Neira untuk pertama kalinya mencatat tentang pulau Santa Isabel di 7 Februari 1568. 

Karena keberadaan emas di Guadalcanal, Mendaaa percaya bahwa ia menemukan sumber kekayaan Raja Salomo, sehingga menamai pulau tersebut dengan nama Pulau Salomo. 

BACA JUGA:Siomay Jabar, Kuliner Legendaris yang Wajib Dicoba di Kota Bengkulu

Tahun 1595 - 1605, bangsa Spanyol mengirimkan beberapa ekspedisi untuk mendiami pulau tersebut serta mendirikan sebuah koloni, namun gagal. 

Akhirnya di tahun 1767 Kapten Philip Carteret menemukan kembali Santa Cruz serta Malaita. Lalu penjelajah dari Belanda, Prancis, serta Inggris berturut-turut mengunjungi pulau-pulau tersebut, namun demikian, tetapi penerimaan penduduk setempat tidaklah ramah.

BACA JUGA:Atletico Madrid Tumbangkan Real Madrid Dengan Skor 4-2 Copa Del Rey Babak 16 Besar

Kepulauan Solomon (Salomon) mempunyai sejumlah pulau seperti Guadalcanal, Malaita, Santa Isabel, Makira serta Sikaiana. Dimana Jarak antara pulau yang paling barat dan paling timur adalah kurang lebih 1.500 kilometer.

Britania Raya dan Jerman membagi pulau tersebut di antara mereka di 1886. Dimana tentara Australia kemudian mengambil alih bagian yang dikuasai Jerman hingga tahun 1920. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: