Penyaluran Beras Gratis dan Beras SPHP Murah Dihentikan Sementara, Ini Alasannya!

Beras murah program Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dihentikan sementara--Dok/KORANRB.ID
Dampak bagi Petani dan Pemantauan Harga Beras
Diharapkan, dengan penghentian sementara program beras gratis dan SPHP, harga jual gabah dan beras dari petani akan meningkat.
Langkah ini bertujuan untuk memberikan keuntungan lebih bagi petani di masa panen raya pertama tahun ini.
"Jadi langkah ini untuk menjaga pendapatan petani, namun akan terus dilakukan pemantauan," ungkap Henofi.
Bulog akan terus mengawasi kondisi ketersediaan pangan dan harga beras di berbagai wilayah, termasuk Bengkulu Utara.
BACA JUGA:Jelang Ramadhan 2025, Harga TBS Sawit di Mukomuko Naik Signifikan
BACA JUGA:Sekda Sukarni Ikuti Gerakan GEBER 2025, Bersih-Bersih Pantai Pasar Bawah untuk Lingkungan Sehat
Jika terjadi kelangkaan stok atau lonjakan harga, laporan akan segera disampaikan kepada pemerintah pusat untuk langkah penanganan lebih lanjut.
Pemantauan Menjelang Ramadan dan Idul Fitri
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bengkulu Utara, Sabani, menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap harga dan ketersediaan pangan, terutama menjelang Ramadan dan Idul Fitri.
"Kita juga akan terus berkoordinasi dengan Badan Pangan Nasional dan Bulog," katanya.
Langkah penghentian sementara ini memang menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat.
Namun, dengan adanya pemantauan ketat dari pemerintah, diharapkan kebijakan ini bisa berjalan efektif tanpa menyebabkan gejolak harga yang merugikan konsumen.
BACA JUGA:UMKM Wajib Miliki NIB untuk Dapatkan LPG 3 Kg, Ini Penjelasan Pangkalan Gas
BACA JUGA:Aplikasi yang Diprediksi Akan Viral di Tahun Depan, Apakah Masih TikTok yang Menguasai?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: