Harga Jagung Pakan Anjlok, Petani di Bengkulu Utara Terancam Merugi

Harga Jagung Pakan Anjlok, Petani di Bengkulu Utara Terancam Merugi--Dok/KORANRB.ID
RAKYATBENGKULU.COM - Kabar buruk datang bagi petani jagung pakan di Bengkulu Utara.
Saat ini, harga beli jagung pakan kering yang sudah diolah atau dijemur oleh petani hanya sebesar Rp4.300 per kilogram.
Harga tersebut jauh di bawah harapan petani, yang seharusnya bisa mendapatkan keuntungan jika harga jual jagung kering berada di kisaran Rp4.500 hingga Rp5.000 per kilogram.
Suryanto, seorang petani jagung dari Kecamatan Arma Jaya, menjelaskan bahwa dengan harga Rp4.300 per kilogram, petani hampir tidak bisa meraih keuntungan.
“Dengan harga seperti sekarang, jangankan untuk untung, bahkan kemungkinan besar kami merugi jika dibandingkan dengan biaya tanam dan perawatan jagung,” ujar Suryanto.
BACA JUGA:Juventus Amankan Posisi Empat Besar dengan Kemenangan Tipis atas Cagliari!
BACA JUGA:Hindari! 7 Kesalahan Menata Ruang Tamu Menurut Feng Shui
Ia juga menambahkan bahwa dirinya hanya menanam jagung pakan sekali dalam setahun, karena jagung merupakan tanaman sela yang ditanam untuk memperbaiki kualitas tanah sebelum ditanami padi kembali.
Program pemerintah yang mendorong petani untuk menanam tanaman sela juga menjadi salah satu alasan Suryanto memilih untuk menanam jagung.
Namun, kenyataan harga jagung pakan yang jauh dari harapan petani ini sangat mengecewakan.
"Nyatanya harga setelah kita panen sangat jauh dari harapan petani," tambahnya.
Suryanto memilih jagung pakan karena tanaman ini lebih mudah dijual dan harganya cenderung lebih stabil dibandingkan tanaman palawija lainnya.
BACA JUGA:Karier yang Stabil di Era AI, Ini Cara Memastikan Pekerjaanmu Tetap Dibutuhkan di Masa Depan!
BACA JUGA:Terlihat Rapi: 6 Kebiasaan Menata Lemari yang Perlu Dihindari
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: