HONDA

Kutukan Keris Mpu Gandring pada Penguasa Kerajaan Tumapel atau Singasari

Kutukan Keris Mpu Gandring pada Penguasa Kerajaan Tumapel atau Singasari

Pada penguasa Kerajaan Tumapel atau Singasari ada kutukan keris Mpu Gandring. --Foto: YouTube.com/Taksakaseta

Di dalam Kitab Nagarakertagama menyebut tahun yang sama untuk pendirian Kerajaan Tumapel, akan tetapi tidak menyebutkan adanya nama Ken Arok.

Pada kitab itu, pendiri dari kerajaan Tumapel bernama "Ranggah Rajasa Sang Girinathaputra" Raja yang berhasil mengalahkan Kertajaya raja Kerajaan Kediri.

BACA JUGA:Sejarah Islam di Bengkulu: Libatkan 5 Kerajaan Sebagai Pintu Masuk, Ini Pengaruh Perkembangannya

Pada Prasasti Mula Malurung atas nama Kertanagara tahun 1255 masehi, mencatatkan kalau pendiri Kerajaan Tumapel adalah Bhatara Siwa. 

Mungkin ini adalah gelar anumerta dari Ranggah Rajasa, karena dalam Nagarakertagama arwah pendiri kerajaan Tumapel tersebut dipuja sebagai Siwa. 

Di dalam Kitab Pararaton juga menyebutkan, sebelum perang melawan Kerajaan Kediri, Ken Arok lebih dulu memakai julukan "Bhatara Siwa".

Ken Arok kemudian mendirikan Wangsa Rajasa, Keluarga kerajaan ini menjadi penguasa Kerajaaan Singasari, dan berlanjut sampai pada Kerajaan Majapahit.

BACA JUGA:Selain Kerajaan Rejang Empat Petulai, Ini Dia Kerajaan-kerajaan yang Pernah Ada di Provinsi Bengkulu

Ada perbedaan antara Kitab Pararaton dan Kitab Nagarakertagama dalam menyebutkan urutan raja dari kerajaan Singasari.

Menurut Versi Kitab Pararaton raja-rajanya:

1. Ken Arok bergelar Rajasa Sang Amurwabhumi 1222 - 1247 masehi

2. Anusapati 1247 - 1249 masehi

3. Tohjaya 1249 - 1250 masehi

4. Ranggawuni bergelar Wisnuwardhana 1250 - 1272 masehi.

5. Kertanagara 1272 - 1292 masehi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: