BANNER KPU
HONDA

Berikut Informasi dan Pengolahan Batu Bara Antrasit, Tenyata Digunakan untuk Hal Ini

Berikut Informasi dan Pengolahan Batu Bara Antrasit, Tenyata Digunakan untuk Hal Ini

Berikut Informasi dan Pengolahan Batu Bara Antrasit, Tenyata Digunakan untuk Hal Ini--Instagram.com/ geologipedia

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Batu bara adalah salah satu sumber daya alam yang alternatif dan melimpah di Indonesia.

Meskipun sudah cukup umum ditemukan, namun masih banyak yang belum memahami tentang batu bara, termasuk juga dengan pembentukan, jenis-jenis, dan manfaatnya.

Batu bara ialah hasil tambang yang tidak mengandung logam, sifatnya yaitu hampir serupa dengan kayu arang, namun batu bara dapat menghasilkan panas yang lebih besar.

Sumber daya alam yang berasal dari tumbuhan yang hidup dan mati selama ratusan juta tahun yang lalu, pembentukan batu bara akan terjadi melalui perubahan fisika akibat tekanan dan suhu yang tinggi selama periode waktu yang begitu sangat lama.

BACA JUGA:Bukan Cuma Gunakan Kunci Pengaman Tambahan, Ini Tips Aman Cegah Motor Jadi Incaran Maling

BACA JUGA:Hati-hati Meninggalkan Mobil Terparkir di Bawah Terik Matahari, Lakukan 5 Hal Berikut Ini agar Kendaraan Aman

Batu bara antrasit adalah salah satu jenis batu bara yang memiliki karakteristik unik dan sangat berbeda dibandingkan dengan jenis-jenis batu bara lainnya.

Berikut adalah beberapa informasi dan pengolahan mengenai batu bara antrasit, yang telah Rakyatbengkulu.com rangkum dari berbagai sumber.

Kadar Karbon yang Tinggi

Antrasit memiliki kadar karbon yang paling tinggi diantara semua jenis batu bara, yaitu sekitar 86-98%.

Kadar karbon yang tinggi ini membuat antrasit memiliki nilai kalor yang sangat tinggi, sehingga efisien untuk menghasilkan energi panas.


Informasi dan Pengolahan Baru Bara Antrasit--Instagram.com/ geologipedia

Warna dan Penampilan

Antrasit memiliki warna hitam mengkilap dan sering kali terlihat mengilap atau berkilauan. Karena tingginya kadar karbon, antrasit sering kali memiliki struktur yang kompak dan keras.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: